LAPORAN PRAKTIKUM ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN KE-1

LAPORAN PRAKTIKUM ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN KE-1

TUGAS PENDAHULUAN
PERTEMUAN II

SOAL
1.        Tuliskan dan jelaskan kata-kata kunci pada bahasa C!
2.        Tuliskan dan jelaskan fungsi-fungsi yang digunakan pada bahasa C!
3.        Tuliskan dan jelaskan konstanta karakter escape (escape-character) pada bahsa C!
4.        Tuliskan dan jelaskan kode-kode format untuk fungsi scanf( )!

JAWABAN
1.        Kata –kata kunci pada bahasa C adalah sebagai berikut:
Auto: dipakai untuk membuat variabel sementrara/temporer yang diciptakan atau entry ke dalam blok dan akan di hancurkan saat keluar program.
Break: untuk keluar dari Loop Do, For atau While dalam suatu kondisi perulangan yang normal.
Case: dipakai dalam statement Switch.
Char: merupakan tipe data variabel karakter.
Const: memberitahukan kepada compiler bahwa isi dari variabel tidak dapat berubah (konstan).
Continue: untuk mengirimkan bagian dari kode dalam Loop dan memaksa ekspresi kondisional untuk di evaluasi.
Default: dipakai dalam statement Switch, memberikaan sinyal bahwa blok default di eksekusi jika tidak ada statement yang benar dalam kondisi Switch.
Do: salah satu dari 3 loop yang ada pada bahasa C/C++.
Double: tipe data untuk mendeklarasikan variabel dengan double precision-floating-point, bisa dipakai dalam perhitungan matematika .
Else: menandakan optional pada kontrol IF.
Enum: merupakan tipe sfecifier yang dipakai dalam enumerasi.
Extern: menyatakan kepada compiler yang mendefifnisikan variabel yang di letakan dimanapun dalam program.
Float: tipe data yang dipakai untuk mendefinisikan variabel floating point.
For: mengijinkan inisialisasi secara otomatis dari instrumen variabel counter.
Go to: menyebabkan eksekusi program melompat ke suatu label dalam statemen goto.
If: merupakan kondisi percabangan.
Int: tipe data untuk mendeklarasikan suatu variabel integer.
Long: tipe data modifier yang bisa dipakai untuk mendeklarasikan suatu variabel long integer dan long double.
Regist: modifier yang diperlukan untuk suatu variabel yang diurutkan yang mengijinkan akses terhadapnya secara cepat.
Return: memaksa kembali dari suatu fungsi dan dapat dipakai untuk mentransfer nilai ke return yang memanggilnya.
Short: tipe data untuk modifier dan dipakai dalam variabel small integer.
Signed: tippe modifier yang dipakai tidak umum untuk data.
Size of : kata kunci juga dimana merupakan compile-time operator yang mengembalikan panjang dari variabel atau tipe precede.
Static: untuk mendeklarasikan tipe data yang menyebabkan keyboard dalam tipe data di modifikasi, mnyebabkan compiler membuat storage permanen untuk variabel.
Struck: untuk membuat tipe data agregat, disebut struktur karena memiliki anggota.
Switch: statemen multi kondisi, untuk me rute kondisi yang jumlahnya banyak.
Typedef: pernyataan yang mengijinkan kita untuk membuat nama baru dari tipe data yang sudah ada.
Union: membuat tipe agregat dalam 2 atau lebih variabel.
Unsigned: perubah tipe yang mengatakan pada compiler untuk membuat variabel tipe unsigned (misalnya bilangan posotif ).
Void: untuk mendeklarasikan fungsi void ( fungsi yang tidak mengembalikan nilai )
Volatile: mengatakan pada compiler bahwa variabel konstan mungkin akan di ubah dengan cara implicit yang didefinisikan dalam program.
While: merupakan ssalah satu bentuk perulangan.
2.        Fungsi-fungsi yang digunakan pada bahsa C:
Printf( ) : fungsi yang paling sering digunakan dalam menampilkan data.
Puts( ): digunakan khusus untuk menampilkan sebuah data string ke layar.
Putchar( ): digunakan khusus untuk menampilkan sebuah karakter ke layar.
Scanf( ): fungsi yang dapat digunakan untuk memasukan berbagai jenis data.
Getch( ): untuk membaca sebuah karakter dengan sifat karakter yang dimasukan tidak perlu diakhiri dengan enter.
Getche( ): membaca karakter lalu menampilkannya di layar.
Sqrt( ): menghitung akar positif dari sebuah bilangan bulat.
Pow( ): menghitung xy
Tan: mengitung tangen dari sebuah sudut.
Div: membagi dua bilangan bulat, memberikan hasil bagi dan sisanya.
Ceil: membulatkan ke atas.
Floor : membulatkan ke bawah.
Exp: mengitung x.
Max: memberikan bilangan yang lebih besar dari dua bilangan yang diberikan.
Min: memberikan bilangan yang lebih kecil dari dua bilangan yang di berikan.
3.        Konstanta karakter escape pada bahsa C:
\a: bunyi bel pada komputer komputer.
\b: mundur satu spaci(backspace)
\f: ganti halaman
\n: ganti garis baru
\r: kekolom yang sama
\\: garis miring terbalik
\t: tab horizontal.
\v: tab vertikal
\0: nilai kosong
\’: karakter petik tunggal
\”: karakter petik ganda
\?: karakter tanda tanya
\DDD: menyatakan karakter yang nilai ASCinya sama dengan  nilai octa DDD
\xHH: menyatakan karakter yang nilai ASCnya sama dengan nilai hexa HH/
4.        Kode-kode format untuk fungsi scanf( ):
%C: membaca sebuah karakter
%D: membaca sebuah niali integer desimal
%I: membaca sebuah nilai integer desimal
%H: membaca sebuah nilai short integer desimal
%F: membaca sebuah data pecahan
%O: membaca sebuah nilai oktal
%X: membaca sebuh nilai hexadesimal.









 TUGAS PENDAHULUAN
PERTEMUAN III

SOAL
1.       Jelaskan perbedaan perintah IF dan SWITCH !
2.       Sebutkan dan jelaskan jenis-jenis perintah IF !
3.       Mengapa anda sebagai programer harus menggunakan perintah IF dalam program !
4.       Buatlah flowchart program sederhana menggunakan perintah IF !

JAWABAN
1.       Perbedaan perintah IF dan SWITCH
Switch , hanya dapat di gunakan untuk komdisi persamaan (=) atau hanya memiliki suatu kondisi, tidak dapat digunakan untuk pertidaksamaan(>,<,10-100,range dll). Sedangkan IF, merupakan perintah yang dapat digunakan untuk lebih dari suatu kondisi (dapat digunakan untuk pertidaksamaan).
2.       Jenis-jenis perintah IF
IF SEDERHANA IF (KONDISI), digunakan untuk menentukan pengambilan keputusan , pernyataan, dapat berupa sebuah pernyataan ataupun sebuah pernyataan majemuk.
IF DALAM IF , pernyataan if yang terletak dalam if sering juga disebut nested if atau if bersarangl.
3.       Penggunaan IF dalam program oleh programer
Secara umum sebuah program merupakan algoritma suatu pernyataan, oleh sebab itu if dalam program berfungsi untuk mengatakan suatu pernyataan. Sehingga jika kondisi bernilai benar, maka perintah akan di kerjakan dan jika kondisi salah maka perintah tidak akan dikerjakan.
4.       Program penggunaan IF dalam program sederhana(pseudo code dan flowchart)
#pseudo code

#include<iostream>
Using namespace std;
Main( )
{
                Int n;
                Cout<<”Masukan Nilai : “;cin>>n;
                If(n>=70)
                {
                                Cout<<”LULUS”<<endl;
                }
                Else
                {
                                Cout<<”TIDAK LULUD”;
                }
}

#flowchart
               

                               

























Kategori

Kategori